Moment of Life - Dedy Suryadi Lukman


LRC (Lecturer Resource Center) Salah satu center yang membantu dalam proses karir dosen, support jurusan ,  proses NIDN,JJA,JKA, Serdos, dll , dimana kami dapat bekerja dengan nyaman dan bebas berinnoavsi, dengan dukungan manager yang sangat aware, kami adalah team work yang solid.


Ini adalah moment wisuda anak pertama Bapak Dedy, yang bernama Restya Aristiany (S1 Jurusan Akuntansi)


Ia salah satu penerima beasiswa anak karyawan dari Universitas Bina Nusantara, Bapak Dedy sangat bangga karena anaknya dapat lulus   dengan tepat waktu (tahun 2010), dengan IPK ≤ 3., bebas bayar biaya kuliah dan uang sumbangan DP3 sejak tahun pertama hingga selesai kuliah, sebelum di Wisuda  sudah bekerja di salah satu perusahaan MNC.

Ini adalah moment wisuda anak kedua Bapak Dedy, yang bernama Nike Gita Desmalia (S1 Jurusan Manajemen);


Ia salah satu penerima beasiswa anak karyawan dari Universitas Bina Nusantara, dapat lulus  dengan tepat waktu tahun 2017 (3,5 tahun), dengan IPK ≤ 3., bebas bayar biaya kuliah dan uang sumbangan Dp3 sejak tahun pertama hingga selesai kuliah  sebelum di Wisuda  sudah bekerja di salah satu perusahaan start-up.


Pada akhirnya tahun 2015 Bapak Dedy terpilih menjadi salah satu BSE (Binus Star of Excelence), moment ini tidak akan terlupakan selamanya, ini adalah puncak dari apresiasi dari Binus yang diberikan kapada saya / karyawan  sebagai peraih (BSE) untuk jalan-jalan ke Korea Selatan
(02-11-2016). 


Berkarya dengan Binus sejak 15 Oktober 1985, kala itu hanya Gedung blok L di Kamus Syahdan sebelum ada Gedung blok M, J, K H, apalagi Kamus Kijang dan Kamus Anggrek, Alam Sutera, Bandung,  Bekasi, Malang, dan Binus Center lainnya.  Akhir tahun ini Bapak Dedy akan memasuki masa pensiun  artinya lebih dari 33 tahun, lebih dari setengah usia Bapak Dedy. Beliau curahkan tenaga dan pikiran  kepada Binus, dan merasa sangat bangga menjadi bagian dari Binusian.


Salah satu prestasi tertinggi Bapak Dedy dan tim adalah dapat mengantarkan mereka ke janjang jabatan Akademik yang lebih tinggi yaitu sebagai Guru Besar / Profesor pada bidang ilmu masing-masing.

1.  April 2008, Prof. Dr. Ir. Edi Abdurachman, MS., M.Sc.
2. Oktober 2008, Prof. Dr. Ir. Harjanto Prabowo, M.M.
3. Agustus 2009, Prof. Ir. Bahtiar Saleh Abbas, M.Sc., Ph.D.
4. Desember 2014, Prof. Tirta Nugraha Mursitama, S.Sos., M.M., Ph.D.
5. Mei 2017, Prof. Dr. Widodo Budiharto, S.Si., M.Kom.

Previous
Next Post »